BERKELILING OBJEK WISATA SEJARAH KOTA SAWAHLUNTO
SAWAHLUNTO kota tambang emas hitam yang sangat terkenal di nusantara pada masa penjajahan, banyak sekali peninggalan-peninggalan sejarah mengenai tambang batu bara di kota SAWAHLUNTO ini. Apa saja peninggalannya? Mari kitajelajahi kota SAWAHLUNTO.
HOTEL OMBILIN
Hotel ini merupana bangunan peninggalan sejrah pada masa penjajahan di KOTA SAWAHLUNTO, banyak para wisatawan yang menginap disana, jika anda ke sawah SAWAHLUNTO jangan lupa mampir ke hotel ini. Banyak juga sejarah yang terjadi pada bangunan bersejarah ini, d belakang hotel terdapad sebuah wisama untuk para tamu
Hotel ini merupana bangunan peninggalan sejrah pada masa penjajahan di KOTA SAWAHLUNTO, banyak para wisatawan yang menginap disana, jika anda ke sawah SAWAHLUNTO jangan lupa mampir ke hotel ini. Banyak juga sejarah yang terjadi pada bangunan bersejarah ini, d belakang hotel terdapad sebuah wisama untuk para tamu
 |
| HOTEL OMBILIN |
MUSEUM GOEDANG RANSOEM
Museum Gudang Ransum menempati sebuah kompleks bangunan bekas dapur umum para pekerja tambang batu bara dan pasien RSU Sawahlunto yang ketika itu berjumlah ribuan. Gedung Museum Gudang Ransum sendiri dibangun pada 1918 sewaktu penjajahan Belanda. Dapur umum ini dilengkapi dua buah gudang besar dan steam generator (tungku pembakaran) untuk memasak 3.900 kg beras setiap hari bagi para pekerja tambang batu bara.Harga tiket masuk museum ini adalah Rp4.000 untuk dewasa, dan Rp2.000 untuk anak-anak. Jam aktif kunjungan museum ini adalah: Selasa hingga Jumat 07.30–16.30 WIB; Sabtu dan Minggu 09.00–16.00 WIB. Ayo kunjungi museum goedang ransoun, biar lebih banyak tau tentang sejarah SAWAHLUNTO, anda pasti tidak akan mnyesal datang kesini.
Museum Gudang Ransum menempati sebuah kompleks bangunan bekas dapur umum para pekerja tambang batu bara dan pasien RSU Sawahlunto yang ketika itu berjumlah ribuan. Gedung Museum Gudang Ransum sendiri dibangun pada 1918 sewaktu penjajahan Belanda. Dapur umum ini dilengkapi dua buah gudang besar dan steam generator (tungku pembakaran) untuk memasak 3.900 kg beras setiap hari bagi para pekerja tambang batu bara.Harga tiket masuk museum ini adalah Rp4.000 untuk dewasa, dan Rp2.000 untuk anak-anak. Jam aktif kunjungan museum ini adalah: Selasa hingga Jumat 07.30–16.30 WIB; Sabtu dan Minggu 09.00–16.00 WIB. Ayo kunjungi museum goedang ransoun, biar lebih banyak tau tentang sejarah SAWAHLUNTO, anda pasti tidak akan mnyesal datang kesini.
 |
| GOEDANG RANSOEM |
GALERI INFO BOX
Info Box terletak di kawasan Tangsi Baru. Bangunan ini oleh Pemda Kota
Sawahlunto direkomendasikan sebagai Pusat Informasi sejarah tambang
batubara Kota Sawahlunto. Awalnya Info Box adalah sebagai tempat stock field
(penumpukan batubara) yang digali dari Lobang Tambang Batubara Mbah
Soero. Tahun 1947 pada lokasi ini dibangun Gedung Pertemuan Buruh (GPB).
Gedung ini berfungsi sebagai tempat hiburan sekaligus tempat bermain
judi bagi para buruh pekerja tambang yang tinggal di sekitar kawasan
Tanah Lapang dan Air Dingin, di sinilah para buruh tambang menghamburkan
uangnya setelah mereka menerima upah. Masih penasaran kan?? yukk kunjungi SAWAHLUNTO
 |
| INFO BOX |
SILO
Adalah tempat penyimpanan batubara. Ada tiga silo raksasa yang juga menjadi simbol Kota Sawahlunto. Di area tempat Silo ini berdiri dengan gagahnya, adalah lahan rerumputan dan beberapa pohon tepat di bawah Silo.
Adalah tempat penyimpanan batubara. Ada tiga silo raksasa yang juga menjadi simbol Kota Sawahlunto. Di area tempat Silo ini berdiri dengan gagahnya, adalah lahan rerumputan dan beberapa pohon tepat di bawah Silo.
 |
| SILO SAWAHLUNTO |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar